Puisi tentang Palestina ini menceritakan tentang betapa mengerikannya ketika perang sedang terjadi di tanah Palestina. Disaat banyak bergelimpangan mayat-mayat korban tembak dan bom yang dilakukan oleh tentara Israel.
Tak terhitung juga sudah berapa banyak anak-anak Palestina yang menjadi anak yatim akibat ayah-ayah mereka yang mati syahid ketika sedang berjuang melawan kekejaman tentara Israel.
Puisi untuk Palestina yang tentu saja mengandung beberapa kata-kata untuk Palestina ini juga memberikan kritik terhadap para penguasa negara atau pemerintah, agar jangan hanya diam saja melihat penjajahan yang dilakukan Israel terhadap Palestina.
Dan bahkan hingga menjelang tahun baru 2023 inipun, di media masih sering kita temukan peristiwa pengerudukan yang dilakukan oleh tentara Israel, terhadap pemukiman milik warga negara Palestina asli.
Puisi Tentang Palestina “Suara Untuk Menara”
Puisi tentang Palestina ini merupakan sebuah puisi kiriman sobat pujanggamaya.com, yang dulu sudah pernah diterbitkan dan sudah cukup dibaca oleh pengunjung yang sudah membaca puisi.
Suara Untuk Menara
- oleh: Kitty Cute (A.M.A)
Langit malam menjerit pilu…
Menjadi saksi, kekejaman di bumi.
Saat malam menjadi tragedi di atas buih..Tubuh-tubuh kecil merunduk…
di atas jasad sang ayah,
mereka menjerit.
“Kapan ini akan berakhir!!?”
Dalam hati, mereka memohon.
“Kembalikan, tolong kembalikan senyuman
kami!!”
“Tolong kembalikan ayah dan ibu kami!!”Mereka yang berada di puncak,
memasang topeng dan berkata.
“Kami mendoakan keselamatan kalian”
cukupkah itu? Cukupkah itu!?
Dapatkah kata-kata semu itu, menghentikan
ledakan demi ledakan ini?
Dapatkah kata-kata itu, menarik peluru
yang bersarang di dada ayah kami?Kalian yang bisa melakukan lebih..
memilih diam!! Memilih bungkam!!
Kalian bersembunyi di balik jabatan.
kami bertanya pada kalian.
kami bertanya!!! Wahai para pemimpin!
Itukah kemanusiaan?
Demikian satu buah puisi tentang Palestina yang bisa kami share pada kesempatan kali ini. Lain waktu mungkin akan tambah dengan koleksi puisi tentang Palestina lainnya seperti karangan Dino Joy misalnya, atau yang lainnya.
Baca juga:
