puisi tentang korupsi

Puisi Tentang Korupsi “Untuk Koruptor Yang Buta Hati”

Diposting pada

Puisi tentang korupsi ini bisa kamu jadikan untuk mengerjakan tugas membaca di depan kelas, atau bisa juga kamu jadikan sebagai inspirasi untuk membuat puisi tentang anti korupsi pendek 3 bait atau 4 bait.

Karena khusus puisi anti korupsi karangan Dino Joy yang satu ini terbilang cukup panjang dan terdiri dari 7 bait, sedangkan rata-rata puisi yang biasa dijadikan tugas sekolah adalah puisi pendek yang terdiri dari 3 bait atau 4 bait saja.

Puisi anti korupsi ini sengaja ditujukan untuk para koruptor di Indonesia atau yang bisa disebut sebagai para tikus-tikus berdasi.

Puisi tentang anti korupsi menggunakan pemilihan diksi yang sederhana dan juga jelas sehingga mudah dimengerti, dan tidak menggunakan kata-kata yang bersifat sindirian lagi.

Puisi Tentang Korupsi Karangan Dino Joy

Untuk sementara hanya 1 buah puisi saja yang bisa kami share, dilain waktu akan kami usahakan untuk menambahkan lagi puisinya.

Simak puisinya berikut ya..

Untuk Koruptor Yang Buta Hati

  • Karya: Dino Joy

Kau tlah hancurkan sumpahmu sendiri..
Sumpah yang dulu terbungkus rapi..
Yang berhiaskan janji-janji manis..
Saat berkata berniat akan mengabdi untuk negeri..

Kau terpilih karena dukungan rakyat..
Dengan berjuta harapan membangun bangsa..
Akan tetap tegar, jujur, dan setia..
Tak mau melirik aliran dana yang tak biasa..

Namun ternyata hanya dusta belaka kata-kata yang dulu kau ucapkan..
Manis di bibir dan terikat rayuan-rayuan setan..
Dan kinipun kau hisap darah rakyat mentah-mentah..
Kaupun jilati keringat jerih payah rakyat..

Uang negara yang dari rakyat untuk rakyat..
Kau lipat sendiri untuk memperkaya diri..
Kau cari dan gali kekayaan negeri yang tersembunyi..
Tapi tak kau bagi dan kau makan sendiri..

Kau jadikan kepintaranmu untuk menipu..
Bermain belakang bersama teman-teman relasimu..
Saling cari posisi dan saling tutup menutupi..
Hingga tajamnya mata sang kucingpun berhasil kau kelabui..

Untukmu para koruptor, para tikus-tikus berdasi..
Sadarlah kalian bahwa kita semua pasti akan mati..
Untukmu para koruptor yang buta hati..
Sengaja aku tulis puisi ini..

Sampai kapankah negeri ini akan maju..?
Disaat yang seharusnya membangun tapi malah menghancurkan..
Disaat otak-otak pintar yang seharusnya membenahi..
Tapi malah tak amanah dan terus membodohi..

Tonton video puisi tentang korupsi berikut ini..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *